KLIKINDONESIA [MUARA ENIM] - Puluhan wartawan kecewa, gagal Door Stop (wawancara cegat) kepada Plt. Bupati Muara Enim Ahmad Usmarwi Kaffah menyoal tentang viralnya pemberitaan diberbagai media online terkait video/fhoto syur yang diduga mirip dirinya (15/09/2023).
Lebih dari satu jam para penggiat media online yang aktif meliput di kabupaten Muara Enim telah menunggu plt bupati keluar dari rapat tertutup yang digelar di ruang rapat Pangripta Nusantara Kantor BAPPEDA kabupaten Muara Enim.
Plt Bupati Ahmad Usmarwi Kaffah belum bersedia memberikan konfirmasi kepada wartawan terkait viralnya pemberitaan dirinya. Hal itu disampaikan Ilham salah satu Walpri (Pengawal Pribadi) plt bupati kepada wartawan sesaat sebelum Kaffah keluar.
"Mohon maaf pak bupati belum berkenan untuk wawancara ataupun sesi tanya jawab, tolong kita sama-sama saling menghargai satu dengan lainya, saling menghormati." Ucap Ilham singkat.
Sesaat kemudian tampak Kaffah keluar ruang rapat bersama istrinya, tanpa memperdulikan para awak media yang telah menunggu lama dengan pengawalan cukup ketat dari para ajudan dan walprinya.
Tampak Kaffah mengunakan pakaian muslim berwarna putih lengkap dengan peci hitam, berjalan dengan sembari merangkul istrinya menuju ruangan kerjanya.
Puluhan awak media masih tetap mengejar dan menunggu didepan pintu ruang kerjanya, berharap Kaffah keluar dan dapat memberikan konfirmasinya.
Telah lebih sepekan terakhir belakangan Kaffah telah jarang terlihat aktif di kantor, mungkin ada kegiatan atau dinas luar yang padat, tutur Raswan salah seorang wartawan.
Lebih Lanjut dikatakan Raswan, "kita sudah lebih satu jam menunggu diluar dengan harapan dapat melakukan wawancara cegat dengan bapak Bupati".
"Sudah lebih sepekan ini kami ingin konfirmasi terkait viralnya video/Fhoto syur itu, namun , kami perhatikan pak bupati sepekan belakang jarang ada dikantor" imbuh Raswan.
"Kami benar-benar kecewa gagal wawancara cegat, padahal publik sudah sangat menginginkan Konfirmasi langsung dari pak Kaffah mengenai berita yang telah viral itu" tutup Raswan.
Kirim Komentar